PEMBANGUNAN EKONOMI, edisi 9, jilid 1Erlangga |
Contents
Brasil | 34 |
Perbedaan dan Persamaan di antara | 45 |
Karakteristik Umum Negaranegara Berkembang | 60 |
Perbedaan Kondisi Awal | 88 |
Kesimpulan | 101 |
Teoriteori Klasik Pembangunan Ekonomi | 124 |
Domestik | 231 |
Karakteristik Ekonomi Kelompok Masyarakat Miskin | 267 |
Perlunya suatu Paket Kebijakan | 284 |
1 Teknologi yang Tepat Guna dan Pengadaan Lapangan | 302 |
Menuju suatu Konsensus | 351 |
Kesimpulan | 360 |
Teori dan Kebijakan | 372 |
Peranan Kota | 381 |
Sektor Informal di Perkotaan | 391 |
Perkotaan | 400 |
Common terms and phrases
Afrika sub-Sahara AIDS Amartya Sen Amerika Latin anak-anak Anda Argentina Asia Bangladesh berbagai biaya Brasil Cina contoh dampak dekade distribusi pendapatan Economic ekuilibrium faktor fertilitas Filipina growth harga India industri internasional investasi Journal jumlah penduduk juta kasus kawasan kebijakan kecil kelompok keluarga kemajuan kemiskinan Kenya kesehatan ketimpangan Kolombia kondisi Korea Selatan kota kurva lahan lainnya laju pertumbuhan lihat Bab lingkungan masalah maupun Meksiko memiliki mengenai meningkat meningkatkan migrasi miskin modal model mungkin negara-negara berkembang negara-negara Dunia Ketiga negara-negara maju neoklasik New York output Oxford University Press Pakistan paling pasar pedesaan pekerja pendapatan per kapita penting penyakit Peraga perekonomian perkotaan persen pertumbuhan penduduk perusahaan petani populasi Population produk produksi produktivitas program proses rata-rata relatif rendah sebagian sebuah sejumlah sektor informal sektor modern semakin setiap sistem sosial sumber daya Tabel teknologi tenaga kerja teori terjadi tinggi tingkat pendapatan tingkat pertumbuhan total tradisional Uganda upah wanita World Bank World Development yakni